Penyakit kelamin pada wanita
– Adapula macam-macam penyakit pada wanita selain masalah keputihan
yang berkaitan erat dengan masalah organ intim kewanitaan beserta
penyebab, gejala dan cara mengobatinya :
1. Gonorrhea & Chlamydia
Gonorrhea atau
Chlamydia merupakan salah satu jenis bakteri penyebab keputihan yang
banyak dialami oleh sebagian besar wanita. Penyebabnya ialah :
a. Disebabkan oleh
bakteri yang ditularkan dari hubungan seksual dengan orang pasangan
atau pria yang sebelumnya sudah teridentifikasi terkena bakteri
tersebut, dapat menyebabkan infeksi yang dirasakan saat awal beberapa
hari sampai beberapa minggu.
b. Jika pada pria,
penyakit yang disebabkan oleh bakteri tersebut menyebabkan keluarnya
cairan dari alat vital pria, ketika hendak berkemih dapat terasa sakit.
Umumnya gejala ini dapat terasa berat atau tidak terasa sama sekali.
Sedangkan pada wanita gejala dari gonorrhea dirasakan sangat ringan atau
tidak terasa sama sekali, namun jika tidak diobati akan menjadi semakin
parah dan menyebabkan kemandulan.
c. Penyakit keputihan yang disebabkan oleh gonorrhea dapat diatasi dengan antibiotik bila sudah diketahui sejak dini.
2. Herpes
Disebabkan oleh
adanya virus, dapat diobati namun tidak dapat disembuhkan secara total,
gejala awal timbul antara 3-10 hari setelah melakukan hubungan seksual
dengan penderita yang memiliki penyakit ini. Kemudian herpes ini akan
menunjukkan gejala awal dengan keluar seperti lecet yang kemudian
terbuka menjadi lubang kecil dan berair. Gejala seperti ini berakhir
dalam 5-10 hari. Herpes ini menyerang hampir seluruh bagian kulit.
Terkadang wanita tidak menyadari bahwa herpes dapat menyerang vagina.
Virus herpes ini bisa hilang sendiri namun terkadang muncul kembali.
3. Infeksi Jamur
Disebabkan oleh
jamur yang menimbulkan rasa gatal dan kemerahan di bawah kulit penis
pria yang belum disunat. Sedangkan pada wanita akan keluar cairan putih
kental yang menyebabkan rasa gatal. Infeksi jamur ini dapat diatasi
dengan krim anti jamur.
4. Syphilis
Disebabkan oleh
bakteria. Muncul antara 3 minggu sampai 3 bulan setelah berhubungan
seksual dengan penderita penyakit ini. Luka terlihat seperti lubang pada
kulit dengan tepi yang lebih tinggi, tidak terasa sakit dan luka akan
hilang setelah beberapa minggu, akan tetapi virus akan tetap menempel
pada tubuh dan penyakit dapat muncul kembali seperti lecet-lecet pada
seluruh tubuh dan kemudian akan hilang dengan sendirinya, kemudian virus
akan menyebar ke tubuh lainnya.
Syphilis pada
wanita biasanya menyerang vagina. Syphilis ini dapat disembuhkan dengan
fase pemulihan dengan menggunakan penicillin. Hampir sama dengan virus
herpes, namun virus herpes tidak dapat disembuhkan.
5. Vaginitis
Vaginitis
merupakan infeksi pada vagina yang biasanya menyebabkan keluarnya cairan
dari vagina, cairan keputihan ini berbau dan menimbulkan rasa tidak
nyaman. Karena disebabkan oleh berbagai bakteri yang hinggap pada vagina
seperti jenis bakteri gonorrhea dan chlamydia atau jamur serta bakteri
lainnya yang sudah menetap pada vagina, bakteri-bakteri pada vagina
dapat dilihat dengan mikroskop. Pengobatannya dapat disembuhkan dengan
obat yang tepat dengan penyebabnya.
6. Bisul pada alat kelamin
Bisul pada alat
kelamin dapat disebabkan oleh Virus Human Papilloma atau HPV, ditandai
dengan setelah melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang
sebelumnya memiliki penyakit kelamin hingga tertular lewat hubungan
seksual. Ketika itu akan muncul satu bisul bahkan lebih sampai terkadang
membentuk benjolan yang dapat diderita selama sebulan sampai setahun.
Bisul pada alat kelamin tidak hanya dialami oleh wanita, tetapi pada
pria juga bisa mengalaminya. Namun ada perbedaan jika bisul pada pria
terlihat kecil dan pada wanita tidak terlihat karena berada di dalam
vagina. Pengobatan dapat dilakukan dengan cara pap smear dengan tidak
berganti pasangan.
7. Kutu Kelamin
Kutu kelamin
berukuran lebih kecil atau sangat kecil atau sama dengan 1/8 inchi.
berwarna kelabu kecokelatan dan hidup menetap pada rambut kemaluan. Kutu
kelamin dapat disembuhkan dengan cara memakai obat cair yang digosokkan
pada rambut kelamin atau dengan menggunting rambut kemaluan sebagian
guna menghindari kuman dan bakteri yang menempel bersamaan dengan
keringat dan masuk ke bibir dalam vagina.
Kutu kelamin dapat
menyebabkan rasa gatal yang luar biasa dan dapat menyebabkan luka-luka
kecil jika digaruk akan terasa perih. Hal ini disebabkan oleh kebersihan
yang tidak diperhatikan. Cobalah dengan mengganti celana dalam tiap
kali Anda selesai buang air kecil atau air besar dan jangan menggunakan
handuk secara bergantian.
8. AIDS ( Acquired Immune Deficiency Syndrome ) / HIV Disease
Penyakit kelamin
satu ini diakibatkan dari hubungan seksual yang sering berganti
pasangan, pemakaian narkoba dengan menggunakan jarum suntik. Hal ini
disebabkan oleh karena sistem kekebalan tubuh yang semakin melemah.
Gejala untuk menentukan bakteri atau virus AIDS ini hanya dapat dilihat
dengan melakukan pemeriksaan melaui tes darah. Virus AIDS ini banyak
merenggut nyawa. Namun saat ini telah ditemukan obat untuk mengatasi
virus HIV AIDS.